berita

Konstruksi Rampung Akhir Tahun 2021, Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang Juga Libatkan Pengusaha Lokal

Konstruksi Rampung Akhir Tahun 2021, Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang Juga Libatkan Pengusaha Lokal

Jakarta - Kementerian PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) terus mendorong percepatan pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 Km yang merupakan bagian dari koridor penghubung jaringan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Hingga saat ini progres konstruksi ruas tol ini telah mencapai 75%, sedangkan progres untuk rencana Gate to Gate (Exit Tol Desa Sungai Pinang – Exit Tol Bangkinang) sudah mencapai 92%.

Sekretaris BPJT Triono Junoasmono dalam kunjungan lapangannya menerangkan bahwa pihaknya akan segera menyelesaikan konstruksi agar dapat beroperasi pada Desember 2021. “Kita sedang upayakan akhir tahun ini Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang dapat beroperasi,” ujarnya.

Sebagai informasi, Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang merupakan bagian ruas Tol Pekanbaru-Padang yang membentang sepanjang 254 km sehingga dapat menghubungkan Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat demi meningkatkan kelancaran logistik dan mengurangi waktu tempuh perjalanan antarwilayah.

Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero) ini akan menjadi tol kedua di Bumi Lancang Kuning yang dioperasikan setelah Jalan Tol Pekanbaru-Dumai yang telah beroperasi sejak tahun 2020 lalu.

Jalan Tol ini juga menerapkan Teknologi Building Information Modelling (BIM) dari tahap perencanaan hingga tahap konstruksi dan merupakan tol pertama yang menerapkan teknologi ini.

Penerapan teknologi BIM ini juga dapat digunakan dalam memperhitungkan segi volume pekerjaan, biaya, maupun jadwal pelaksanaan agar dapat rampung tepat waktu sehingga semakin lebih efisien. Pembangunan Jalan Tol tersebut juga bekerjasama dengan kontraktor pelaksana PT Hutama Karya Infrastruktur.

Salah satu wujud nyata yang diberikan dalam memberikan nilai tambah tersebut yakni dengan melibatkan para pengusaha lokal menjadi vendor, supplier dan subkontraktor yang berkualitas sejak awal pembangunan.

Dari seluruh vendor, supplier dan sub-kontraktor yang dilibatkan dalam pembangunan ini, 30 persen di antaranya adalah pengusaha setempat yang berdomisili di Provinsi Riau.

Beberapa cakupan pekerjaan yang dikerjakan oleh rekanan lokal di proyek Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang antara lain yakni pekerjaan tanah, material agregat, beton ready mix hingga beton precast. (BPJT/Dms)

Share Berita Ini

Berita Terkait