New Rest Area Jalan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi, Sediakan Lahan bagi UMKM Produk dan Jajanan Lokal
Jakarta - Jalan Tol Medan – Kualanamu - Tebing Tinggi sepanjang 61,7 Km saat ini sudah tersedia Rest Area yang dibangun dengan bermacam fasilitas di dalamnya. Lokasi rest area baru ini berada di Km 65 yang letaknya di kedua arah, baik arah Tebing Tinggi, Maupun arah Medan yang lahannya diisi oleh sebesar 50% UMKM produk dan jajanan lokal.
“Presiden Jokowi berpesan agar keterlibatan UMKM untuk di Rest Area yang dibangun harus di isi usaha dan produk lokal. Harapan kami dengan dibangunnya Jalan Tol yang dibangun beserta Rest Area yang ada dapat memberikan manfaat dalam mendorong perekonomian masyarakat daerah setempat,” ujar Kepala BPJT beberapa waktu lalu.
Rest area dengan luas masing-masing mencapai 4 hektar area ini sudah mulai beroperasi secara bertahap dan dapat dinikmati secara langsung oleh masyarakat yang melintas di jalan tol ini dengan menyediakan fasilitas seperti Masjid, Toilet, SPBU, dan tenant-tenant makanan yang pastinya didukung dengan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Jalan Tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi (MKTT) yang merupakan salah satu Jalan Tol yang ada di Pulau Sumatera bagian Utara, menjadi akses penghubung antar wilayah Medan, Tebing Tinggi, Bandar Udara Internasional Kualanamu sepanjang 61,7 Km.
Jalan Tol MKTT ini dapat meningkatkan konektivitas guna memperlancar distribusi dan menurunkan biaya logistik barang dan jasa serta mempersingkat waktu tempuh berkendara dari yang sbeelumnya cukup lama waktu perjalanan sekitar 2 jam dan setelah adanya Jalan Tol ini hanya menjadi 45 menit.
Hadirnya Jalan Tol ini sekaligus menjadi akses penghubung antar destinasi wisata dengan melakukan preservasi dan pelebaran jalan lingkar Pulau Samosir dan ke Kawasan Strategis Nasional (KSPN) Danau Toba. Waktu tempuh dari Medan ke Tebing Tinggi, yang sebelumnya dilalui selama 3 jam dan sekarang hanya 1 jam sobat.
Jalan Tol MKTT terbagi menjadi Seksi I dan II (ruas Medan-Perbarakan-Kualanamu) sepanjang 17,8 kilometer dibangun oleh pemerintah, lalu Seksi III hingga VII (ruas Parbarakan-Tebing Tinggi) sepanjang 43,9 kilometer dibangun oleh PT Jasa Marga Kualanamu Tol. (BPJT/Dms)