Jalan Tol Becakayu Pangkas Waktu Tempuh Berkendara Hanya 30 Menit
Jakarta - Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kp. Melayu yang dibangun dengan konstruksi layang (elevated) membentang dari wilayah Bekasi sampai wilayah Kampung Melayu dengan total panjang 16,77 Km siap dioperasikan seluruhnya.
Sebelum hadirnya Jalan Tol Becakayu, waktu tempuh dari Kota Bekasi menuju Jakarta sekitar dua jam perjalanan, kemudian setelah dioperasikannya Tol Becakayu perjalanan dari Bekasi ke Kampung Melayu dapat ditempuh menjadi lebih cepat hanya dalam waktu 20 - 30 menit saja.
Khusus untuk Seksi 2A yang melintasi wilayah Jaka Sampurna – Kayuringin - Ujung Kayuringin - Margajaya juga telah selesai konstruksi secara keseluruhan. Beberapa waktu lalu ruas tersebut sudah dilaksanakan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia.
Pelaksanaan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) tersebut dilakukan dalam rangka memastikan semua spesifikasi teknis persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas Jalan Tol dapat sesuai dengan standar managemen dan keselamatan lalu lintas terpenuhi dengan baik sebelum siap dioperasikan dan dapat dilintasi oleh masyarakat.
Kemudian untuk Jalan Tol Becakayu Seksi IB dan IC Cipinang – Jaka Sampurna telah rampung sejak tahun 2017, kemudian telah beroperasi dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo sejak November 2017 lalu.
Jalan Tol Becakayu juga terkoneksi dengan Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono MSc via Gerbang Tol (GT) Pisangan yang sudah beroperasi sejak 2021 dan 2022 ini.
Kehadiran Jalan Tol Becakayu yang dikelola PT. Kresna Kusuma Dyandra Marga juga akan memberikan kontribusi yang signifikan untuk dapat mengurai kemacetan lalu lintas kota Jakarta dan Bekasi.
Dengan selesainya Jalan Tol Becakayu seluruhnya dapat semakin mengurai kepadatan lalu lintas di wilayah Kalimalang dan sekitarnya, dan mengurai kemacetan di Jalan Tol Jakarta – Cikampek yang sering mengalami penumpukan volume kendaraan khususnya di Gerbang Tol Halim. (BPJT/Dms)