Rencana Pembangunan Jalan Tol Kertajati - Indramayu, Dukungan Akses Baru Menuju Indramayu
Indramayu - Komisi V DPR RI melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V DPR RI meninjau sarana dan prasarana infrastruktur dan transportasi ke Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, pada Senin (12/6/2023) dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi V DPR RI selaku Ketua Tim Roberth Rouw dan didampingi Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Apri Artoto.
Hadir pula mendampingi Kepala BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat, Brawijaya, Kepala Bidang Sistem Informasi Layanan Jalan Tol Ali Rachmadi Nasution.
Salah satu kebutuhan infrastruktur Kab. Indramayu berdasarkan Perpres 87/2021 adalah penyediaan dan peningkatan infrastruktur transportasi jalan yang salah satunya adalah pembangunan Jalan Tol Kertajati-Indramayu. Saat ini untuk menuju akses jalan tol terdekat (kertajati) dari indramayu membutuhkan waktu 1 jam lebih sehingga diperlukannya konektivitas pendukung dalam memangkas waktu tempuh perjalanan melalui Jalan Tol.
Berdasarkan Perpres 87/2021, tahun pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol Kertajati-Indramayu dimulai dari tahap perencanaan (2023-2024) dan tahap konstruksi (2025-2030) dimana rencana pembangunan jalan tol Kertajati-Indramayu juga sebagai kebutuhan embarkasi peserta haji Indramayu dan akses industri yang ada.
Sekretaris BPJT Apri Artoto mengatakan, terkait rencana pembangunan Jalan Tol Kertajati - Indramayu telah masuk dalam Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional Tahun 2020-2040 yang dituangkan dalam Kepmen PUPR No. 367/KPTS/M/2023 tanggal 17 Maret 2023.
"Adapun rencana panjang tol ini adalah kurang lebih sepanjang 46 km dengan indikasi penanganan pada tahun 2025-2029 mendatang," ujar Apri.
Ditambakan Wakil Ketua Komisi V DPR RI selaku Ketua Tim Roberth Rouw, Komisi V DPR RI menghimbau Kementerian PUPR untuk terus fokus dan memperhatikan sarana dan prasarana infrastruktur dalam mendukung peningkatan infrastruktur transportasi jalan melalui rencana pembangunan jalan tol Kertajati-Indramayu.
"Kami juga berharap Kementerian PUPR turut menjalin komunikasi yang aktif dengan Pemerintah Indramayu terkait dengan rencana pembangunan yang akan dilakukan," ujar Roberth.